Kesehatan dan Kesejahteraan

3 Manfaat Mandi Air Belerang untuk Kesehatan

Source Halodoc

Halodoc, Jakarta – Buat kamu yang berencana menghabiskan liburan ke gunung atau dataran tinggi yang memiliki sumber air panas, ada baiknya tidak melewatkan kesempatan untuk berendam di air belerang. Ada beragam manfaat air belerang untuk kulit yang bisa kamu dapatkan.

Baik untuk Kesehatan Kulit

Belerang adalah mineral alami yang meskipun berbau menyengat tapi telah menjadi metode hidroterapi yang digunakan sejak zaman dahulu kala, yaitu zaman Mesir kuno sampai Romawi kuno. Berendam di air belerang dapat membunuh kuman, virus, dan infeksi jamur. Menurut penelitian kesehatan, belerang secara efektif mengeringkan jerawat dan membantu memberantas akar jerawat yang melekat di dalam pori-pori kulit.

Selain mengurangi peradangan jerawat, belerang juga dapat mengangkat sel-sel kulit mati, sehingga manfaat air belerang untuk kulit yang lain ialah mengurangi bekas luka dan merangsang pertumbuhan sel-sel baru pada kulit.

Tak hanya membantu proses penyembuhan luka dan mengeringkan jerawat, berendam di air belerang juga dapat menyembuhkan sakit kulit seperti panu, gatal-gatal karena alergi, dan gangguan kulit lainnya. Pasalnya, belerang memiliki sifat keratolytic yang berfungsi untuk mengangkat kulit mati serta antimicrobial yang berfungsi melawan bakteri dan meredakan inflamasi pada kulit.

Melancarkan Aliran Darah

Berendam air belerang juga memiliki manfaat tambahan seperti melancarkan peredaran darah. Di beberapa negara, ritual berendam air belerang menjadi salah satu ritual yang tidak ditinggalkan dan membudaya. Salah satu negara yang mengadopsi kebiasaan ini adalah Jepang. Berendam air belerang dipercaya dapat melancarkan aliran darah dan juga sebagai sarana relaksasi setelah habis bekerja seharian penuh. 

Makanya, kebiasaan berendam air panas ini biasanya dilakukan pada malam hari. Selain melancarkan aliran darah, manfaat berendam air belerang yang tidak kalah penting lainnya adalah meningkatkan metabolisme tubuh, mengurangi sembelit, dan meredakan radang wasir. Sejatinya, berendam air belerang dapat membuka pori-pori yang pada akhirnya menyerap mineral bermanfaat dan mengolahnya menjadi nutrisi yang bermanfaat untuk kulit.

Relaksasi

Tekanan pada air belerang bersuhu panas juga bisa memberikan efek positif pada otot dan persendian. Lebih lanjut, bila secara rutin berendam di air belerang dapat melancarkan sirkulasi darah, membuat stamina tubuh lebih tangguh, dan tidak cepat lelah.

Merendamkan kaki di air belerang juga memiliki manfaat untuk mengurangi sakit kepala dan meredakan flu. Buat kamu yang susah tidur bahkan sampai insomnia, merendamkan kaki di air belerang juga bermanfaat membuat tidurmu menjadi lelap.

Dampak Negatif Berendam Air Belerang

Meskipun berendam di air belerang memiliki banyak manfaat, tapi kamu perlu juga memperhatikan durasi berendam yang pas. Sebab, berendam secara berlebihan juga bisa memberikan dampak negatif. Terlalu lama berendam di air belerang juga bisa memperbesar pori-pori, sehingga malah bikin masuk angin dan mengiritasi kulit. Makanya, disarankan untuk membasuh badan dengan air bersuhu netral untuk mengembalikan suhu kulit di posisi awal.

Berendam air belerang terlalu lama juga dapat menurunkan tingkat kesuburan, terutama pada pria. Pasalnya, testis yang terlalu lama terendam air panas bisa menurunkan tingkat produksi sperma. Ibu hamil juga tidak disarankan untuk berendam air belerang, karena kandungan sulfur yang bila terserap kulit dan terhirup bisa berbahaya untuk kehamilan dan janin dalam kandungan.

Selain berendam di air belerang, tentunya ada beberapa cara lain untuk menjaga kesehatan kulit. Ingin tahu lebih banyak mengenai manfaat air belerang untuk kulit atau pun tips kecantikan dan kesehatan lainnya, bisa tanyakan langsung ke Halodoc.

Pro dan Kontra Berendam di Mata Air Panas: Analisis Mendalam

Mata air panas, juga dikenal sebagai mata air termal, telah dihargai selama ribuan tahun karena manfaat terapeutiknya. Dari pemandian Romawi hingga resor spa modern, berendam di mata air panas adalah praktik populer di seluruh dunia. Meskipun ada banyak manfaat kesehatan yang terkait dengan mata air panas, ada juga risiko potensial yang harus dipertimbangkan. Esai ini mengeksplorasi pro dan kontra dari berendam di mata air panas, dengan mengacu pada sumber medis terkemuka.

Pro Berendam di Mata Air Panas

1. Peningkatan Sirkulasi
   Berendam di mata air panas dapat secara signifikan meningkatkan sirkulasi darah. Panas dari air menyebabkan pembuluh darah melebar, yang meningkatkan aliran darah dan meningkatkan pengiriman oksigen ke seluruh tubuh. Sirkulasi yang lebih baik membantu dalam pembuangan racun dan mendukung perbaikan dan regenerasi sel (Aspen Valley Hospital)​​ (Finding Hot Springs )​.
2. Pereda Nyeri
   Daya apung dan kehangatan air mata air panas dapat memberikan pereda nyeri alami, terutama bagi individu dengan artritis dan fibromyalgia. Panasnya melemaskan otot, mengurangi kekakuan sendi, dan meredakan nyeri dengan memblokir reseptor nyeri. Studi telah menunjukkan bahwa hidroterapi, termasuk berendam di mata air panas, dapat efektif dalam mengelola nyeri kronis (Hot Springs Luxe)​​ (Home – Intermountain Health)​..
3. Kesehatan Kulit
   Kandungan mineral dalam mata air panas, seperti sulfur, magnesium, dan kalsium, menawarkan manfaat signifikan bagi kulit. Sulfur memiliki sifat antibakteri dan antijamur yang dapat membantu mengobati kondisi kulit seperti jerawat, eksim, dan psoriasis. Magnesium dan kalsium berkontribusi pada perbaikan penghalang kulit dan mengurangi peradangan, meningkatkan kesehatan kulit secara keseluruhan (Finding Hot Springs )​​ (Hot Springs Luxe)​.
4. Pengurangan Stres
   Berendam di mata air panas adalah cara yang bagus untuk mengurangi stres dan mempromosikan relaksasi. Kombinasi air hangat dan lingkungan alami dapat memiliki efek menenangkan pada sistem saraf, menurunkan tingkat stres dan meningkatkan kesehatan mental. Praktik berendam di mata air panas dapat meningkatkan kualitas tidur dan memberikan rasa kesejahteraan yang lebih baik (Finding Hot Springs )​​ (Home – Intermountain Health)​.
5. Detoksifikasi
   Panas dari mata air panas menyebabkan tubuh berkeringat, yang membantu mengeluarkan racun melalui kulit. Proses berkeringat membuka pori-pori, memungkinkan pengeluaran kotoran, dan meningkatkan kesehatan kulit secara keseluruhan. Proses detoksifikasi alami ini dapat membuat individu merasa segar dan direvitalisasi (Aspen Valley Hospital)​.

Kontra Berendam di Mata Air Panas

1. Risiko Terbakar
   Salah satu risiko utama yang terkait dengan mata air panas adalah potensi terbakar. Mata air panas dapat mencapai suhu yang sangat tinggi, kadang-kadang melebihi 122°F (50°C), yang dapat menyebabkan luka bakar serius dalam hitungan detik. Dalam beberapa kasus, suhu air dapat melebihi titik didih, sehingga penting untuk mendekati mata air panas dengan hati-hati (Aspen Valley Hospital)​​ (Finding Hot Springs )​.
2. Keasaman Tinggi
   Beberapa mata air panas sangat asam, yang dapat berbahaya bagi kulit dan mata. Air yang asam dapat menyebabkan luka bakar dan iritasi yang parah, terutama jika kontak dengan area sensitif tubuh. Penting untuk mengetahui komposisi kimia mata air panas sebelum berendam (Hot Springs Luxe)​.
3. Mikroorganisme Berbahaya
   Mata air alami dapat mengandung berbagai mikroorganisme, termasuk bakteri dan parasit yang dapat menyebabkan infeksi dan penyakit. Penyakit yang ditularkan melalui air, ruam kulit, dan masalah gastrointestinal adalah beberapa risiko kesehatan potensial. Penting untuk memastikan bahwa mata air panas secara teratur diuji dan diobati untuk mikroorganisme berbahaya (Hot Springs Luxe)​​ (Home – Intermountain Health)​.
4. Tidak Cocok untuk Semua Orang
   Berendam di mata air panas mungkin tidak aman bagi individu dengan kondisi kesehatan tertentu. Orang dengan penyakit jantung, wanita hamil, dan mereka yang rentan tergelincir atau pingsan harus menghindari mata air panas. Selain itu, individu dengan luka terbuka atau borok harus menghindari berendam untuk mencegah infeksi (Home – Intermountain Health)​.
5. Kurangnya Standarisasi
   Manfaat terapeutik dari mata air panas dapat sangat bervariasi tergantung pada suhu air, kandungan mineral, dan faktor lainnya. Tidak ada pedoman yang distandarisasi tentang frekuensi atau durasi berendam yang diperlukan untuk mencapai manfaat kesehatan. Oleh karena itu, efektivitas terapi mata air panas bisa tidak konsisten dan sulit diukur secara ilmiah (Home – Intermountain Health)​.

Kesimpulan

Berendam di mata air panas menawarkan banyak manfaat kesehatan, termasuk peningkatan sirkulasi, pereda nyeri, peningkatan kesehatan kulit, pengurangan stres, dan detoksifikasi. Namun, ini juga membawa risiko potensial seperti luka bakar, paparan mikroorganisme berbahaya, dan masalah kecocokan bagi individu tertentu. Meskipun efek terapeutik dari mata air panas diakui secara luas, penting untuk mendekati praktik ini dengan hati-hati dan kesadaran. Berkonsultasi dengan profesional kesehatan sebelum berendam di mata air panas, terutama bagi mereka dengan kondisi kesehatan yang sudah ada sebelumnya, dapat membantu mengurangi risiko dan memastikan pengalaman yang aman dan bermanfaat.

Kesehatan Mental

Menurut penelitian terbaru, pemandian air panas di Jepang terbukti dapat meningkatkan kesehatan mental.

Pemandian air panas telah lama digunakan untuk keperluan medis di seluruh dunia. Baru-baru ini, efek positif dari mandi air panas pada penyakit peredaran darah telah dilaporkan, sementara ada sedikit laporan tentang efek mental dari mandi air panas. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengklarifikasi hubungan antara kebiasaan mandi air panas dan kesehatan mental di seluruh Jepang. Kami melakukan survei daring nasional, termasuk pertanyaan tentang perilaku mandi, kepuasan subjektif, gaya hidup, dan penyakit. Hasilnya menunjukkan korelasi positif yang signifikan antara kebiasaan mandi air panas dan berbagai tingkat kepuasan subjektif mengenai efek kesehatan mental. Hasil analisis faktor menunjukkan bahwa kebiasaan mandi air panas cenderung dikaitkan dengan kesehatan mental yang baik, kesadaran kesehatan yang tinggi, dan penyakit. Penelitian kami mengungkapkan bahwa kepuasan subjektif lebih tinggi di antara individu dengan kebiasaan mandi air panas, yang menunjukkan bahwa kebiasaan mandi air panas mungkin memiliki pengaruh positif pada kesehatan mental.

ORIGNAL SOURCE: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC10558852/